Pages

Monday, April 17, 2006

Life is Beautiful

lifes might be so fragile
but God create them beautiful
so, how come He wouldn't take cares

Monday, April 10, 2006

Ku Ingin Menghayati

Perayaan Pra Paskah sudah dimulai beberapa minggu yang lalu, tapi baru mulai hari ini aku menjalankan puasa dan pantang. Aku berniat puasa makan+minum sejak bangun pagi (tapi kopi tetep wajib!!) dan pantang online internet (kecuali utk email urusan kerjaan dan blog ini)
Siang ini lumayan juga nahan lapar + haus, dan nahan kebiasaan online. hehehe...

Tadi jam 6 sore buka, trus ikut ibadah khusus yang diselenggarakan tiap sore di gereja.
Ada teman2 dari Univ. Kristen Duta Wacana Yogya yang membawakan Ibadah Meditatif Taize; liturgi ibadah berasal dari Perancis yang menekankan pada doa dan suasana hening.
Kami diajak merenungkan sengsara Tuhan dan penghayatannya dalam kehidupan masing-masing.
Suasana gereja sore ini sangat berbeda. Jemaat dipersiapkan untuk dapat mengikuti ibadah secara simultan tapi hening. Kami duduk di tikar dengan penerangan lilin.
Dalam hening, aku merenungkan banyak hal;

Jangankan Tuhan, akhir-akhir ini Ti saja sampai bosen dengerin aku mengeluh 'stress'
Memang sih kehidupan akhir-akhir ini berat banget, khususnya urusan bisnis yang tentu saja sangat dipengaruhi situasi ekonomi negara.

Tapi!!!! kalau dilihat-lihat, dibandingkan, dsbnya.... seharusnya aku bersyukur, karena meskipun kondisinya sangat ketat dan membuat stress, toh bisnis masih berjalan.
Meskipun cash flow sangat ketat, toh semua kewajiban pokok masih terpenuhi : tagihan, gaji karyawan, dll

Setelah membaca Firman Tuhan, aku juga diingatkan, Tuhan sudah mengaruniakan Keselamatan juga Damai Sejahtera.
Seharusnya terhadap situasi kehidupan saat ini, aku merespon dan menghayatinya melalui sikap yg lebih positif. Dalam kondisi apapun Tuhan selalu menyertai (kata garwa aku, 'Gusti mboten sare')

Sungguh Ibadah sore hari ini memberi semangat baru.
Aku sungguh bersyukur. Aku bersyukur untuk Penyertaan Tuhan, kesempatan pelayanan di gereja, keluarga, pekerjaan, juga kehadiran Titi. Tuhan sungguh baik.

Aku sms adik-adik dan mama sebuah doa bersama :
"Tuhan, dalam masa Pra Paskah ini, kami ingin bersyukur untuk setiap berkat yang sudah KAU berikan. Tapi ajarlah kami juga untuk menghayati sengsaraMU agar hidup kami makin berkenan di hadapanMU. Amin"