Pages

Sunday, July 10, 2016

PMQ - Surga Create-Preneurs

Konon Surga adalah tempatnya orang-orang baik.

Maka PMQ adalah salah satu surga bagi creativepreneurs yang okeh sangat!

PMQ singkatan dari Police Married Quarters di Hong Kong.
Awalnya memang berfungsi sebagai asrama bagi polisi yang sudah menikah.
Didirikan sejak tahun 1889
Namun sejak tahun 2014, kompleks yang terdiri dari dua bangunan ini dijadikan studio desain, tempat kursus kuliner, toko barang unik, kantor arsitek, dll
Pemerintah Hong Kong bertekad menjadikan PMQ sebagai panggung bagi pelaku kreatif dan memberikan pengalaman kreatif bagi pengunjungnya.
Tag-line nya : Home to Local Young Create-Preneurs

Terletak di daerah Sheung Wan.
Stasiun MTR terdekat adalah Sheung Wan.
Ke PMQ bulan Januari 2016 kemarin. Sengaja turun di stasiun Central, karena pengen ke LKF (Lan Kwai Fong) dulu.
Dari stasiun Central, keluar dari pintu D1, ketemu Peddler Street, nongkrong heboh di Lan Kwai Fong sejenak, trus menyusuri Hollywood Road di daerah Soho.
Dari stasiun Central sekitar 900 meter-an sampai ke PMQ.

Waktu itu sekitar jam 1900. Di Hong Kong ini masih sore banget.
Meskipun semua masih buka; tapi suasana-nya rada sepi agaknya karena suhu udara yang rendah; sekitar 16 derajad C.

PMQ terdiri dari dua bangunan: blok Hollywood dan blok Stauton. Ditengahnya ada ruang terbuka yang biasanya di gunakan sebagai tempat pameran, live music, instalasi seni, bazar, dll.

Bentuk awalnya sebagai asrama masih dipertahankan: deretan hunian yang dihubungkan selasar.
Unit-unit hunian ini yang dijadikan toko, workhop, dll
Tidak ada zoning area berdasarkan fungsinya. Tapi di lantai atas, fungsi kantor lebih banyak.

Produk dan jasa yang ditawarkan keren. Tapi mahal sangat; bahkan untuk ukurang Hong Kong.
Sebuah totebag kecil dari kulit, harganya 3ribu HKD, approx IDR 5juta-an.

Blok Hollywood dari lantai 4 Blok Stauton - PMQ
Deretan hunian yang diubah menjadi toko-toko produk kreatif
Merchandise lucu, keren tapi mahal sangat
Ini toko roti untuk pengantin
Workshop kuliner - kayaknya bikin roti
Toko barang-barang dapur
Seacam kantor gitulah...

Di beberapa area, ada display piano-piano yang masih berfungsi dan di cat warna-warni.
Ini program #playmeimyours yang memberikan kesempatan pengunjung untuk "berkreatifitas" dengan memainkan piano.





Waktu itu iseng memainkan satu lagu favorit ketika dulu masih mengajar Sekolah Minggu :
kan ku-nyanyi Kemurahan Tuhan slamanya, akan ku nyanyikan
kan ku-nyanyi Kemurahan Tuhan slamanya, kan ku nyanyi Kemurahan Tuhan
mulutku, menyatakan kesetiaan Mu, kesetiaan Mu
mulutku, menyatakan kesetiaan Mu trus turun temurun
kan kunyanyi Kemurahan Tuhan slamanya, kan kunyanyi kemurahan Tuhan.

Sudah lama sekali gak main piano. Ternyata masih lancar mengetuk tuts piano.
Senang sangat! :)

Gak pengen buka outlet MicaWork di sini.
Tapi seandainya masih jadi arsitek; punya kantor di sini pasti rasanya kayak di surga beneran. Hahaha :D


catatan : dua foto pertama di atas diambil dari sini.