Sudah lama pengen bisa belajar elektronika. Rasanya keren kalau bisa bikin suatu rangkaian semacam robot, komputer, dll.
Yah siapa tahu bisa bikin sesuatu yang canggih. hohoho...
Saya pun menemukan kelompok Kenali Rangkai Pakai (KRP), sebuah kelompok yang mengambangkan instrument/media seni berbasis mandiri. KRP berkonsentrasi secara penuh pada pengembangan teknologi yang di terapkan dalam berbagai seni, yang mampu diciptakan secara mandiri oleh kreator-nya. (dikutip dari blog ini)
So, hari sabtu kemarin ke Yogya ikut workshop KRP di resto Jendela: lantai dua toko buku Togamas di dekat perempatan Condong Catur.
Materinya adalah rangkaian stylophone 8 nada.
Rasanya deg-degan: "bisa gak ya?!"....Secara biasanya hanya pegang gunting dan mesin jahit. hohohohoho....
Tapi sesuai dugaan, teman-teman dari KRP sangat sabar menyampaikan instruksinya.
Suasana workshop juga sangat menyenangkan. hehe.
Tujuan aku ikut workshop KRP ini juga untuk menjajaki kemungkinan KRP mengisi workshop Komunitas Tangan Grathil di Solo.
Yah siapa tahu bisa bikin sesuatu yang canggih. hohoho...
Saya pun menemukan kelompok Kenali Rangkai Pakai (KRP), sebuah kelompok yang mengambangkan instrument/media seni berbasis mandiri. KRP berkonsentrasi secara penuh pada pengembangan teknologi yang di terapkan dalam berbagai seni, yang mampu diciptakan secara mandiri oleh kreator-nya. (dikutip dari blog ini)
So, hari sabtu kemarin ke Yogya ikut workshop KRP di resto Jendela: lantai dua toko buku Togamas di dekat perempatan Condong Catur.
Materinya adalah rangkaian stylophone 8 nada.
Rasanya deg-degan: "bisa gak ya?!"....Secara biasanya hanya pegang gunting dan mesin jahit. hohohohoho....
Tapi sesuai dugaan, teman-teman dari KRP sangat sabar menyampaikan instruksinya.
Suasana workshop juga sangat menyenangkan. hehe.
Tujuan aku ikut workshop KRP ini juga untuk menjajaki kemungkinan KRP mengisi workshop Komunitas Tangan Grathil di Solo.
Dua IC pertama bisa nempel. Aku juga jadi tahu cara menentukan mana kaki pertama dari sebuah IC. yihaa!!
Setelah semua komponen dipasang, saatnya di solder. Ini solderan pertama. kata mas Lintang sudah rapi tapi menurutku kayak solderan tukang talang.
Trus dipasang kabel2 untuk osilator. Pikir aku : 'kok kayak bom!' kabel merah, kabel hitam..dan kabel pink!
Workshop dimulai (mustinya) jam 12 siang; tapi karena pada telat jadi mundur 1 jam.
Akhirnya aku juga kudu pulang duluan padahal rangkaian belum selesai. Karena ada janji ketemu beberapa teman.
Tapi seandaianya KRP bikin workshop lagi, definetly aku pasti ikut!
Mas Yayan da mas Lintang juga sudah memberi lampu hijau untuk mengisi workshop Tangan Grathil di Solo. Ahay!!
No comments:
Post a Comment